teknoflux.com – Samsung Galaxy AI telah diperluas ke empat bahasa lainnya. Fitur kecerdasan buatan generatif ini disediakan secara gratis di sebagian besar perangkat Samsung hingga akhir tahun 2025.
Saat ini, Galaxy AI telah mendukung 20 bahasa, termasuk tambahan bahasa Turki, Belanda, Swedia, dan Rumania, serta dua dialek baru: China (tradisional) dan Portugis (Eropa).
Dukungan bahasa tambahan ini akan didistribusikan secara bertahap mulai akhir bulan Oktober. Namun, sayangnya dukungan untuk Bahasa Melayu belum diumumkan.
Fitur ini disediakan secara gratis di sebagian besar perangkat Samsung hingga akhir tahun 2025.
Samsung juga telah mengumumkan bahwa Galaxy AI akan segera mendukung empat bahasa baru. Hal ini membuat total bahasa yang didukung oleh Galaxy AI menjadi 20 bahasa.
Keempat bahasa yang ditambahkan adalah Turki, Belanda, Swedia, dan Rumania. Selain itu, juga diperkenalkan dua dialek baru, yaitu Cina (tradisional) dan Portugis (Eropa).
Sayangnya, hingga saat ini belum ada pengumuman mengenai kapan dukungan bahasa Melayu akan ditambahkan.
Dukungan bahasa tambahan dan dialek baru akan diluncurkan secara bertahap mulai akhir bulan Oktober.
Sebelumnya, Galaxy AI telah resmi mendukung bahasa Indonesia. Dengan begitu, fitur-fitur AI di perangkat Samsung akan lebih relevan dan bermanfaat bagi pengguna di Indonesia.
Sebelumnya, Galaxy AI di seri Galaxy S24 memiliki banyak fungsi, namun belum optimal karena tidak mendukung Bahasa Indonesia. Namun, sekarang dengan adanya dukungan Bahasa Indonesia, fitur-fitur seperti Interpreter, Chat Assist, Transcript Assist, Live Translate, hingga Note Assist dapat digunakan dengan lebih baik.