teknoflux.com – Amerika Serikat – TikTok di Amerika Serikat akan segera ditutup dalam hitungan hari. Namun, Presiden terpilih Donald Trump mengungkapkan keinginannya agar aplikasi tersebut tetap beroperasi untuk sementara waktu. Dilansir dari redaksi teknoflux.com, Trump menyatakan hal tersebut dalam sebuah acara di Phoenix, Arizona pada hari Minggu (10/01/2024).
“Kami harus mempertimbangkan untuk mempertahankan TikTok karena kami sudah mencoba aplikasi tersebut dan mendapatkan respons yang luar biasa dengan miliaran tayangan,” ujar Trump kepada para pendukungnya.
Trump juga mengungkapkan bahwa ia memiliki tempat yang hangat di hatinya untuk TikTok setelah bertemu dengan CEO aplikasi tersebut pada hari Senin (11/01/2024). Padahal, sebelumnya Presiden Joe Biden telah menandatangani undang-undang pada April 2024 yang mengharuskan perusahaan induk TikTok, ByteDance, untuk menjual aplikasi tersebut pada 19 Januari 2024 atau satu hari sebelum Trump resmi menjabat.
Namun, ByteDance sedang menggugat undang-undang tersebut di pengadilan dan Mahkamah Agung telah menyetujui untuk mendengarkan argumen pada 10 Januari 2024 mendatang. Hal ini menimbulkan ketidakpastian mengenai nasib TikTok di Amerika Serikat.